Oleh : Ashof Barkhia R - 07 April 2021 Dibaca Normal 1 menit
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur mengikuti pelaksanaan Musyawarah Nasional (MUNAS) LDII ke IX pada tanggal 7-8 April 2021 yang diadakan di Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin Jakarta Timur secara dalam jaringan (Daring).
Munas secara Daring dilaksanan di studio mini DPD LDII Bangkalan di Jl. Pemuda Kaffa No.57 (Junok) dan diikuti oleh 20 orang pengurus DPD LDII Bangkalan. Untuk peserta Munas di Jakarta berasal dari seluruh Ketua DPW LDII di Indonesia.
"Selama pelaksanaan Munas secara daring kita tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan cara wajib memakai masker, mengatur jarak, selalu mencuci tangan, dan juga disediakan HandSanitizier dalam mencegah penularan Covid-19," kata Ketua DPD LDII Bangkalan Sunaryo di Bangkalan, Rabu.
Pada Munas IX ini mengusung tema "Penguatan SDM Profesional Religius untuk Ketahanan & Kemandirian Bangsa Menuju Indonesia Maju". Pada Munas tersebut dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo dan juga dihadiri oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno di Istana Negara secara Daring.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya berpesan "Pertama Organisasi keagamaan harus mengedepankan prinsip yang menjunjung tinggi Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945,"
"Kedua Organisasi keagamaan juga harus menjunjung tinggi toleransi terhadap sesama dan memberi ruang terhadap orang lain dan menghargai kesetaraan dan bersedia bekerjasama,"
"Ketiga Organisasi harus juga memiliki prinsip anti kekerasan menolak kekerasan fisik dan verbal."
dan yang terakhir "Kita ini bhineka, merupakan warisan leluhur kita sebagai bangsa Indonesia yang harus dihargai tradisi dan budayanya," Jokowi menandasi.
Penulis : Ashof Barkhia R
Editor : Wildan Lazzuardi
